Laura Hawkes, seorang wanita asal Amberley, West Sussex akhirnya mengakhiri penderitaan yang ia rasakan dari menjadi korban penindasan.
Perempuan 25 tahun tersebut terlahir dalam kondisi bibir sumbing, yang membuatnya memiliki celah di atas bibirnya.
Karena kondisinya ini, Laura kerap kali menjadi bahan bully bagi teman-teman sekelasnya. "Satu-satunya yang aku ingat adalah hari pertama ku masuk ke sekolah tata bahasa saat usiaku 14 tahun.
Ketika guruku meninggalkan ruangan, seorang anak laki-laki mulai mendekatiku dan mendorong wajahnya ke hadapanku dan mulai menertawakanku.
Sejak saat itu, Laura mengalami berbagai penindasan karena anak-anak tak memandangnya 'normal'. Tapi, Laura tak menyerah dan berusaha untuk mengubah kondisinya.
Ia telah menjalani operasi bibir sumbing.
Namun, usia operasi hidungnya justru terlihat seperti tergencet.
Di sinilah, lagi-lagi Laura mendapatkan komentar pedas karena penampilannya.
Akhirnya, Laura memutuskan untuk kembali melakukan operasi hingga sebanyak 9 kali.
Kini, transformasi yang dialami Laura berhasil membuat teman-temannya terpukau.
Kini, Laura merasa lebih percaya diri.
Ia pun berusaha mendesak badan amal untuk membantu orang-orang yang terlahir dalam kondisi sama dengannya untuk melakukan operasi.
(IR)
No comments:
Post a Comment