CONTERPEDIA - Perkembangan laptop semakin hari semakin canggih mengikuti tren masa kini.
Dalam mengembangkan laptop convertible, para perusahaan teknologi juga sudah mempunyai senjatanya masing-masing untuk mengikuti tren laptop layar ganda.
Salah satu gelaran terbesar bagi perusahaan manufaktur dalam bidang PC dan game yakni Computex 2018, yang akan berlangsung pada awal bulan ini di Taiwan telah memunculkan sebuah tren terbaru terhadap desain laptop, dan tentu saja tren tersebut adalah layar ganda.
"Anda akan melihat layar kedua, dan anda juga akan melihat cara lain dalam berinteraksi dengan platform PC," kata Gregory Bryant, Senior Vice President of Client Computing Intel.
Vendor yang sudah mengusung layar ganda pada laptop tidak lain adalah Asus.
Dengan Project Precog, perusahaan asal Taiwan tersebut menghadirkan konsep dual layar 4K pada laptop yang memiliki kemampuan convertible sehingga bisa dilihat ke berbagai arah.
Asus juga mengatakan bahwa kecerdasan buatan di dalam laptop pada Project Precog akan mengetahui apa yang akan dilakukan oleh usernya.
Contohnya, ketika jari mereka menekan lama pada layar laptop yang memiliki kemampuan convertible sehingga bisa dilipat ke berbagai arah.
Tidak hanya itu saja, Asus juga sudah melakukan pemanasan dengan memamerkan produk terbarunya dari ZenBook Pro yang hadir dengan touchpad berupa layar 5,5 inch.
Untuk layar tersebut memeiliki resolusi 1.920pixels x 1080 pixels.
Selain Asus, ternyata Lenovo juga memamerkan laptop layar ganda pada Yoga Book 2, dan itu adalah lanjut dari pendahulunya yang dirilis pada tahun 2016 lalu.
Perusahaan asal China tersebut mengatakan bahwa Yoga Book generasi selanjutya itu sudah bisa disediakan tahun ini.
Intel pun tidak mau ketinggalan untuk unjuk gigi dalam menampilkan laptop layar ganda buatan mereka.
Dengan nama Tiger Rapids, laptop prototipe tersebut memiliki layar Full HD LCD yang berukuran 7,9 inch pada display dan inkable electronic paper (EPD) pada bagian yang biasanya merupakan keyboard.
Tiger Rapids juga dibekali dengan prosesor generasi ketujuh dan menjalankan sistem operasi windows 10.
Sama dengan Lenovo, pihak intel pun mengatakan bahwa laptop tersebut diusahakan agar dapat tersedia di toko pada akhir tahun ini.
Dell juga dikabarkan sedang mengembangkan perangkat layar ganda mereka yang akan diberi nama Januss.
Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut mengaku bahwa proyek tersebut sudah dalam proses pengembangan sejak musim panas lalu.
lalu Microsoft yang sudah lama dikabarkan sedang mengembangkan perangkat layar ganda.
Perangkat yang diberi nama Andromeda itu diperkirakan dapat dilipat.
Meski begitu, perangkat tersebut juga masih jadi spekulasi saja.
Hal tersebut dikarenakan hingga saat ini informasi laptop itu hanya didapat dari patennya.
Lebih dari itu, tidak ada jaminan sebuah perusahaan benar-benar membuat paten yang telah didaftarkan.
(RS)
No comments:
Post a Comment