-CONTERPEDIA- Konsumsi daging biawak memang tak lazim bagi sebagian besar masyarakat. Hal ini wajar karena hewan ini membuat orang merasa jijik. Padahal, bila dagingnya diolah dengan cara yang benar bisa menjadi makanan lezat.Selain itu, dagingnya bisa memberi manfaat kesehatan bagi tubuh kita.
Berikut ini ada 10 manfaat jika kita mengkonsumsi daging biawak:
1. Mengatasi alergi
Manfaat daging biawak sangat baik untuk mengatasi berbagai alergi, terutama alergi karena zat-zat polutan dan cuaca. Ruam-ruam yang terjadi di bagian tubuh tertentu akan segera lenyap setelah mengkonsumsi daging hewan bernama latin Varanus ini.
2. Obat luka bakar
Luka bakar yang masih basah bisa lekas sembuh dengan mengkonsumsi daging biawak. Terutama luka bakar yang parah dan berpotensi terkena infeksi. Selain konsumsi dagingnya, olesi juga dengan minyak biawak supaya luka bakar lebih cepat mengering.
3. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Minyak biawak merupakan lemak yang bagus sebagai perlindungan tubuh dari ancaman berbagai jenis penyakit. Bersama dengan vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya, zat-zat tersebut saling mendukung untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh.
4. Mempercepat proses regenerasi sel-sel tubuh
Konsumsi daging hewan bernama latin Varanus sp. ini memang akan mempercepat proses regenerasi sel-sel tubuh dan melancarkan proses metabolisme tubuh. Kandungan protein yang cukup tinggi inilah yang banyak berperan penting.
5. Mengopotimalkan daya tahan tubuh
Manfaat daging biawak bisa menjaga daya tahan tubuh seseorang bisa kuat karena mendapat asupan gizi yang seimbang dan sehat. Nutrisi yang terkandung di dalamnya akan mendukung pengoptimalan kemampuan daya tahan tubuh dari serangan berbagai penyakit dan gangguan tubuh.
6. Menyembuhkan jerawat
Minyak biawak berkhasiat untuk membantu atasi jerawat. Minyak ini diambil dari daging biawak yang sudah mengalami proses ekstraksi. Cara mudah memperoleh minyak biawak yaitu dengan cara proses sangrai sampai bisa keluar minyak.
7. Menghaluskan kulit
Belum jelas zat mana yang berperan bisa menghaluskan kulit. Namun, berdasarkan pengalaman kaum hawa yang mengkonsumsi daging reptil ini, ada perubahan signifikan dari kulit mereka. Lebih halus dan kencang.
8. Obat kulit
Berbagai zat polutan seperti debu bisa mengakibatkan ruam-ruam pada kulit sehingga tampak memerah. Penyakit kulit juga bisa disebabkan oleh kuman dan jamur karena lingkungan yang kotor dan tak memperhatikan kebersihan badan. Tak heran kalau seseorang bisa terkena penyakit kulit seperti panu, kadas, kurap, dan berjamur. Obat antibiotic bisa mengatasi penyakit kulit tersebut. Namun, terkadang penyakit kulit tersebut tak kunjung sembuh walau sudah diobati. Ada kemungkinan karena adanya faktor lainnya seperti faktor fisiologis atau psikologis. Nah, dengan konsumsi daging hewan reptil ini bisa membantu proses penyembuhan penyakit kulit yang tak kunjung sembuh ini.
9. Obat gatal-gatal
Bagi Anda yang memiliki kulit sensitive dan mudah terasa gatal-gatal, cobalah konsumsi daging ini. Penyakit gatal-gatal seperti ini bisa disebabkan oleh alergi. Bagian yang berperan banyak dalam meredakan penyakit gatal ini sebenarnya minyak dalam daging reptil ini. Jadi, harus memperhatikan pengolahannya. Misalnya dengan cara dikukus atau dipanggang supaya minyaknya tak rusak dan tetap berkhasiat penuh.
10. Obat asma atau sesak napas
Konsumsi daging hewan sejenis reptil ini bisa mencegah kambuhnya gangguan pernapasan seperti asma. Kambuhnya asma ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, misal debu, cuaca, atau jenis-jenis makanan tertentu. Akibat terjadi pembengkakan di saluran tenggorokan membuat asma kambuh akibat pencetus tersebut.
No comments:
Post a Comment